Rabu, 27 Januari 2016

Program wajib belajar hingga tingkat universitas.





TEORI / GAGASAN.
1.      Teori Belajar Konstruktivisme
Kontruksi berarti bersifat membangun, dalam konteks filsafat pendidikan dapat diartikan Konstruktivisme adalah suatu upaya membangun tata susunan hidup yang berbudaya modern.
Konstruktivisme merupakan landasan berfikir (filosofi) pembelajaran konstektual yaitu bahwa pengetahuan dibangun oleh manusia sedikit demi sedikit, yang hasilnya diperluas melalui konteks yang terbatas dan tidak sekonyong-konyong.
2.      Konsep Belajar Sepanjang Hayat
Bahwa pembelajaran akan mampu membuat manusia tumbuh dan berkembang sehingga berkemampuan, menjadi dewasa dan mandiri. Manusia mengalami transformasi diri, dari belum/tidak mampu menjadi mampu atau dari ketergantungan menjadi mandiri. Dan, transformasi diri ini seharusnya terus terjadi sepanjang hayat, asalkan ia tidak berhenti belajar, asal ia tetap menyadari keberadaannya yang bersifat present continuous, on going process, atau on becoming.
C.                       -     RELEVANSI
Program wajib belajar hingga ke universitas ini berguna untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Yang dapat merubah Indonesia menjadi Negara yang maju, baik masyarakatnya maupun pembangunan Indonesia nya.

-          REALISASI
Pada zaman yang serba modern ini diperlukan pula masyarakat yang modern, tidak hanya gaya hidupnya saja yang modern tetapi cara berfikirnya juga harus modern. Mungkin masyarakat sekarang ada yang belum terlalu berfikir tentang betapa pentingnya pendidikan, namun sebagian besar masyarakat Indonesia sudah berfikir kedepan/ matang tentang pendidikan. Di Negara maju mungkin sudah banyak diterapkan program wajib belajar hingga ke universitas, namun di Indonesia masih program belajar hingga 12 tahun. Nah apa jadinya masyarakat Indonesia jika pemikirannya kalah maju dengan warga luar negeri ? Untuk itu pemerintah Indonesia perlu menerapkan program wajib belajar hingga ke universitas. Untuk masalah biaya, pemerintah harus menurunkan segala biaya pendidikan agar masyarakat Indonesia secara menyeluruh dapat merasakan pendidikan hingga ke tingkat universitas. Lalu cara meningkatkan minat belajar untuk masyarakat yang kurang peduli terhadap pendidikan adalah dengan mengadakan sosialisasi. Bersosialisasi dengan memamerkan kesuksesan untuk masa depan para masyarakat yang tentunya menjadi lebih baik. Jika kita berpendidikan tinggi tentunya akan mendapatkan pekerjaan yang lebih layak dan mendapatkan penghasilan yang lebi tinggi. Dengan cara seperti itu maka akan memotivasi masyarakat Indonesia untuk belajar ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
-          EVALUASI 
Dengan mengadakan sosialisasi ke berbagai daerah dengan menawarkan masa depan yang
lebih menjanjikan kepada para masyarakat jika para masyarakat mempunyai pendidikan yang
lebih tinggi. Dan jika para masyarakat memiliki pendidikan yang lebih tinggi tentunya juga
mereka akan mendapatkan kehidupan yang lebih baik lagi, karena jika berpendidikan tinggi
tidak mungkin jika mereka bekerja biasa-biasa saja.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar